Ibu Lentera Hidup Ku

Ibu Lentera Hidup Ku
Karya: Lyan Fitriani


Dialah cahaya hidupku, malaikatku dan pahlawanku. Insan yang tak pernah mengharapkan balasan, yang selalu sabar membesarkan buah hatinya. Ibu bagaikan terang dalam gelap yang memberikan cahaya hidup untukku. Ibu adalah panutanku dan petunjuk arah hidupku, tanpamu aku takkan tau akan jadi apa diriku.

Selama sembilan bulan ibu mengandungku dengan susah payah, disaat aku terlahir di dunia untuk pertama kalinya engkau tersenyum begitu bahagia. Setelahnya, dengan berbaik hati engkau menyapihku selama dua tahun, menuntunku berjalan, dan memberiku pelajaran dasar agar aku mengerti dengan duniamu.

Ibu, apakah tidak ada satupun terbesit dipikiranmu engkau kesal akan celoteh dan tingkah nakalku? Dengan sabar engkau menasehatiku hingga aku mengerti akan kesalahanku. Kau begitu mulia nan suci, ibu. Ketika aku menapakki jenjang sekolah untuk pertama kalinya, kau berjalan disampingku dan menyerukan kata- kata semangat untukku hingga aku merasa percaya diri dan berbaur dengan dunia pendidikanku.

Ibu, kini anakmu mulai tumbuh dewasa, walau begitu aku tetap membutuhkan nasehatmu, aku masih butuh tempat untuk mencurahkan segala keluh kesahku. Ibu, aku tak mungkin bisa membalas segala jasamu, namun aku akan tetap memastikan bahwa perjuanganmu dalam membesarkanku takkan sia-sia. Maafkan anakmu ini yang terkadang sulit untuk di nasehati, yang selalu melawanmu dan menentang perkataanmu, yang selalu membuat hatimu sakit dan menangis, tapi percayalah suatu saat nanti ibu akan bangga memilikiku.
Terimakasih ibu untuk semua jiwa dan ragamu, yang telah ibu berikan untukku tanpa mengenal kata lelah.


#TeamOfGerakanPenaSastra
#TeamBlogger
#GenerasiBerariBerkarya
#GerakanPenaSastraIndonesia
#FanpageGerakanPenaSastra


Comments

Popular posts from this blog

50 Kumpulan Puisi Tema "Jejak Kepergian"

Cinta Dalam Doa Sujudku

Guruku Inspirasi ku